Jakarta,.detikNewstv.com -Ketegasan dan kesiapsiagaan personel Sat Samapta Polres Metro Jakarta Timur kembali dibuktikan. Dalam patroli rutin yang ditingkatkan pada malam hingga dini hari, tim berhasil menggagalkan aksi tawuran yang terjadi di kawasan Jl. Tanah Merdeka, Ciracas, Jakarta Timur. Jumat (06/06) dinihari.
Sebanyak 10 pemuda berikut senjata tajam dan 5 kendaraan roda dua berhasil diamankan saat berupaya melarikan diri dari lokasi kejadian.
Langkah cepat diambil oleh Tim Patroli Perintis Presisi, yang mendapatkan laporan dari warga sekitar pada pukul 04.28 WIB. Sesaat setelah menerima informasi, tim langsung menuju lokasi dan melakukan pengejaran terhadap sekelompok remaja yang kabur menggunakan sepeda motor.
Aksi sigap ini berujung pada keberhasilan polisi mengamankan para pelaku beserta barang bukti berupa dua bilah celurit, enam unit handphone, dan lima sepeda motor, beberapa di antaranya tanpa nomor polisi.
Dalam pernyataannya, Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si., menegaskan bahwa Polri tidak akan memberi toleransi terhadap setiap bentuk gangguan kamtibmas, terutama yang melibatkan generasi muda.
“Tawuran bukan hanya meresahkan, tapi juga membahayakan nyawa. Kami tidak akan ragu menindak tegas pelaku. Kegiatan preventif seperti patroli malam terus kami maksimalkan sebagai bentuk komitmen Polres Metro Jakarta Timur dalam menjaga keamanan dan keselamatan warga,”ujar Kapolres.
Kegiatan patroli malam yang berlangsung Kamis malam smpe Jumat dinihari ini, melibatkan kekuatan penuh dari Sat Samapta dan seluruh Polsek jajaran.
Sebanyak 100 kegiatan patroli digelar di berbagai titik rawan, seperti Jl. TMII Cipayung, Bassura Jatinegara, dan kawasan Duren Sawit. Titik-titik tersebut menjadi fokus karena rawan terjadi gangguan kamtibmas, termasuk balap liar dan tawuran remaja.
Kegiatan ini sekaligus merupakan bagian dari strategi preemtif dan preventif Polres Metro Jakarta Timur dalam menjelang masa libur panjang dan pasca-Idul Adha, yang biasanya disertai peningkatan aktivitas masyarakat di malam hari.
Dengan dukungan penuh masyarakat yang aktif melaporkan kejadian mencurigakan, pihak kepolisian berhasil mengantisipasi potensi konflik dan menjaga stabilitas keamanan.
Tidak hanya penindakan, namun kehadiran polisi di tengah masyarakat juga menjadi bentuk nyata pengayoman dan pelayanan yang humanis, tanpa mengabaikan ketegasan hukum.
Para pemuda yang diamankan berikut barang bukti telah diserahkan ke Polsek Ciracas untuk pemeriksaan lebih lanjut dan proses hukum sesuai peraturan yang berlaku.
( Anto )