JAKARTA II Ribuan pelajar di wilayah Kelurahan Halim Perdanakusuma, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, menerima bantuan makan pagi dan siang bergizi secara gratis dalam kegiatan sosial yang digelar pada Rabu, 25 Juni 2025.
Kegiatan ini berlangsung di berbagai sekolah mulai dari tingkat dasar hingga menengah, dan dikawal langsung oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Halim, Aipda M. Haryadhi.
Sejak pagi tadi, Aipda Haryadhi telah melakukan pengamanan dan monitoring di lokasi utama kegiatan yang dipusatkan di SDS 10 Angkasa.
Kehadirannya menjadi bagian dari komitmen Polri dalam mendukung kegiatan sosial kemasyarakatan, khususnya yang menyasar kesehatan dan kesejahteraan anak-anak usia sekolah.
Sebanyak 2.924 paket makanan bergizi dibagikan kepada siswa-siswi dari berbagai sekolah di wilayah tersebut.
Makanan yang diberikan terdiri dari menu sehat yang dirancang untuk mendukung asupan gizi anak, yaitu roti pizza, keju slice, susu full cream ukuran 125 ml, dan buah pisang.
Kegiatan berlangsung tertib dan penuh antusias dari para siswa, dengan dukungan dari wali kelas, guru, dan tenaga kependidikan di masing-masing sekolah.
Kapolsek Makasar, Kompol Sumardi, SH., MM., menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.
Ia menilai bahwa program pembagian makanan bergizi tidak hanya penting untuk kesehatan pelajar, tetapi juga menunjukkan adanya kolaborasi nyata antara institusi pendidikan dan pihak kepolisian dalam membangun generasi masa depan.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini karena ini bukan hanya tentang makanan, tapi tentang kepedulian. Ini adalah bagian dari upaya membangun karakter anak-anak bangsa agar tumbuh sehat dan kuat. Polri hadir bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk menguatkan peran sosial kemasyarakatan seperti ini,” ujarnya.
Selain itu, Kapolsek juga mengingatkan pentingnya menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di lingkungan sekolah.
Ia mengimbau agar semua pihak—baik orang tua, guru, maupun pelajar—terus waspada terhadap potensi gangguan, seperti bullying, penyalahgunaan media sosial, dan kenakalan remaja yang bisa merusak masa depan generasi muda.
“Lingkungan sekolah harus jadi tempat yang aman dan nyaman untuk belajar. Kita semua punya peran menjaga itu. Laporkan bila ada hal-hal mencurigakan. Polsek Makasar selalu terbuka dan siap hadir kapan pun dibutuhkan,” tegasnya.
Kegiatan ini menegaskan bahwa kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah masyarakat bukan sekadar simbol keamanan, melainkan bentuk kepedulian nyata terhadap kehidupan sosial, pendidikan, dan masa depan anak-anak Indonesia.
( Anto )