Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Diduga Kepsek SMP Negeri 4 Bekasi, Lakukan Pungutan Biaya KP2K

September 21, 2023 | September 21, 2023 WIB Last Updated 2023-09-21T10:00:49Z
BEKASI, detiknewstv.com - Adanya keluhan  para orang Tua Siswa-siswi SMP Negeri 4 Kota Bekasi, menjadi perhatian awak Media yang menerima informasi tersebut.

Menanggapi keluhan orangtua siswa tersebut, detiknewstv.com menyurati Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Kota Bekasi, No. 036/KFR-RED/IX/2023
 meminta klarifikasi terkait adanya dugaan pungutan uang untuk kegiatan Ekstrakurikuler dan KP2K.

Pada undangan bernomor surat: 421/065/SMPN 4/VIII/2023 ditujukan kepada para orang siswa Kls VII untuk Pengukuhan Ekstrakurikuler dan KP2K tempat di Aula Laboratorium SMP N 4 Kota Bekasi.

Akan tetapi, Pihak Sekolah melakukan rapat  dengan Komite dan Perwakilan Kelas di Daerah Semak Daun menyimpulkan ditetapkan pungutan sebesar Rp 700.000,- setiap siswa.

Ketetapan pihak Sekolah tersebut dikeluhkan oleh para orangtua siswa, yang namanya tidak mau dipublikasikan namanya sebagaimana atas besaran biaya yang dibebankan.

Diketahui, bahwa Peraturan Menteri Pendidikan No. 63 Tahun 2022, bahwa kegiatan Pendidikan Non Formal, seperti Ekstrakurikuler dibiayai dari BOSP.

Dengan adanya pungutan biaya tersebut, para orangtua siswa merasa terbebani apalagi dengan situasi ekonomi saat ini,keluh mereka.

Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Kota Bekasi Sungkawati HS. M.Pd pada suratnya menyebutkan, bahwa kegiatan Pelantikan Ekstrakurikuler yang dilaksanakan tanggal 8-9 September 2023 dibiayai oleh Dana BOSP.

Sedangkan kegiatan Pendidikan dan Pengembangan Karakter KP2K masih dalam tahap Perencanaan musyawarah dengan orangtua, kegiatan berbasis tabungan dan bersifat tidak wajib.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP LSM Berkoordinasi Marjuddin mengatakan, kiranya Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi tanggap terhadap tindakan Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Kota Bekasi tersebut. Agar tidak jadi bumerang bagi dunia pendidikan,pinta nya.

Keterbukaan para orangtua siswa yang mau memberikan informasi sangat diapresiasi sebagai sosial kontrol ke tengah-tengah masyarakat, ujarnya.


Penulis : Sahiluddin lbn
×
Berita Terbaru Update