Pemikiran orangtua Lima Suku Walesi lompatannya sangat jauh, melampui pikiran orang biasa, jauh kedepan, pemikiran Orang Tua Lima Suku Welesi luar biasa sangat terlalu maju.
Perhitungan prediksi pikiran mereka sangat -terlalu maju melampaui pikiran anak kuliah, pemikiran mereka sangat maju melampaui pikiran anak-anak mereka. Pikiran orangtua lebih maju seperti anak anak pernah selesai kuliah.
Intelektualitas mereka sangat mumpuni, daya pikir orgtua sangat jauh kedepan, sangat innovative, lebih progressive berorientasi modern, sangat rational, sangat logis, lebih predictable akan tantangan perubahan zaman kedepan.
Pikiran mereka terlalu sangat maju membaca tantangan generasi anak cucu 20-50 tahun kedepan tidak seperti hari ini seperti hari ini tidak seperti 20-50 tahun lalu, sudah berubah dan Orangtua Welesi menyadari belum siap jadi korban perubahan.
Penerimaan lokasi Kantor Gubernur bertujuan untuk mengambil peran aktive sebagai subyek perubahan bukan obyek perubahan.
Tujuan mereka menyerahkan lokasi ingin mempersiapakn anak cucu tak seperti mereka jadi korban, marginal, devrivation, alienation dari habitat dikampung halaman mereka sendiri.
Mereka tahu urgensi pengusaan ilmu pengetahuan (science dan technology) sangat perlu untuk menalukkan perubahan dunia yang terus berubah tanpa henti, anak-cucu harus dipersiapkan dari sekarang dengan penguasaan ilmu pengetahuan tekhnik modern sesuai perkembangan zaman mengikuti irama perubahan secara terencana.
Kesimpulannya Orang Tua lima suku Welesi secara kapasitas lebih intelektual, lebih cerdas dari pemikiran primitive, tidak logis, tidak rasional, ketinggalan zaman seperti argumen tidak waras ini.
Wacana penolakan adalah wacana orang-orang tidak waras secara pemikiran masih berorientasi pemikiran primitive ketinggalan jauh, ketinggalan zaman. Kurang terpelajar, kurang sanggup memprediksi perubahan kedepan karena kurang berfikir logis, irasional akhirnya ketinggalan maju.
Salut dengan Orangtaua Welesi mereka membuktikan bahwa keinginan mereka bulat dan diterima, sesuatu baik dan benar selalu berhasil diterima semua pihak karena memang benar dan baik, itulah orangtua di Welesi sudah membuktikan dan itu terbukti Kantor Gubernur resmi sudah ditetapkan akan dibantu di atas Tanah hibah orangtua Welesi.
Sumber: Ustadz Ismail Asso
