Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Seluruh Papua Muslim Jabodetabek Desak Presiden Jokowi, Bebaskan Kyai Fahim,dan Diminta Hentikan Kriminalisasi Terhadap Ulama

Agustus 26, 2023 | Agustus 26, 2023 WIB Last Updated 2023-08-25T23:30:40Z
JAKARTA ,detiknewstv.com -Forum persatuan Muslim Papua Jabodetabek mendesak Presiden Joko Widodo Segera Bebaskan Kyai Fahim atas Kasus Tuduhan Pencabulan terhadap santriwati diJember Jawa Timur.

Diskusi Desakan kebebasan Kyai Fahim dan Kriminalisasi terhadap Ulama dihadiri oleh berbagai Pemuda dan Masyarakat Muslim Papua dan Papua Barat , menuntut Segera Menghentikan Kriminalisasi terhadap Ulama dan segera Bebaskan Kyai Fahim atas Tuduhan kasus pencabulan terhadap santriwati di Jember beberapa bulan lalu,, kata papua muslim di padepokan perguruan silat Betawi (25/8/23)
Muslim Papua dan Papua Barat mendesak pemerintah Bebaskan Kyai Fahim ,yang kedua , stop kriminaliasi dengan alasan makar terhadap ulama.
Serta, segera Bebaskan Kyai Fahim Undang-undang nomor 23 tahun 2014.

“Muslim Papua Menilai Penjarakan para ulama Artinya Pemerintah melanggar UU KUHP Pasal 156a. Memenjarakan ulama termasuk penistaan Tegasnya "'

 Papua muslim meminta Jangan batalkan peraturan daerah Perda Syariah di seluruh Nusantara. Di seluruh negeri kita yang tercinta,” ujar Hamzah.

Selain itu, Muslim Papua juga meminta aparat Kepolisian untuk segera Bebaskan Kyai Fahim atas Tuduhan Kasus pencabulan terhadap santriwati, karena sama sekali tidak terbukti dan santriwati pun akan segera melaporkan Balik kepada oknum polisi yang memaksa mengakui serta dokter pemisum dengan lawan jenis itu tegas Muiz:"

Seluruh muslim Papua menegaskan, akan segera adakan aksi Besar-besaran di Berbagai Daerah sampai Kyai Fahim di bebaskan,tegasnya"

Dalam hal ini kami medesak kepada pemerintah agar menghentikan kriminalisasi ulam, membebaskan kyai fahim dari tuduhan kasus pencabulan terhadap santriwati tidak jelas itu . pungkasnya .

Penulis : Red
Sumber : Papua Muslim


×
Berita Terbaru Update